Konstruksi Sarang Laba-Laba (KSLL) adalah jenis pondasi dangkal dan menerus, yang mengutamakan perilaku pelat pengaku (rib) dengan tanah pengisi. Pola tulangan dan rib disusun sedemikian rupa, sehingga memiliki pola seperti sarang laba-laba.
Prinsip dasar yang menjadi mekanisme kerja KSLL adalah adanya kontribusi tanah pengisi rongga antar rib yang selain berfungsi sebagai pengaku rib, juga bersama-sama berfungsi sebagai penyalur beban ke tanah dasar, sehingga beban tersalur menjadi seragam. Manfaat lain dari tanah pengisi adalah mengurangi kebutuhan volume beton. Perlu diingat juga bahwa penurunan (settlement) pasti akan terjadi pada pondasi dangkal, namun KSLL berperan menseragamkan penurunan sehingga bangunan tidak miring. Pada proses konstruksinya tidak banyak memakan waktu, terlebih jika menggunakan sistem pracetak. Periode konstruksi lebih cepat dibandingkan konstruksi tiang pancang, karena tidak melibatkan banyak alat berat.
Berikut penerapan struktur dan pondasi sarang laba-laba pada sebuah bangunan gedung.
- Tahap Perencanaan : struktur gedung didesain hingga diketahui gaya kolom yang harus dipikul pondasi. Selanjutnya dilakukan perhitungan settlement sebagai kinerja struktur agar dapat diantisipasi. Dengan gaya yang bekerja, pondasi KSLL didesain supaya didapat dimensi pelat, jarak dan tebal rib, serta detail penulangannya.
- Tahap Pelaksanaan : dilakukan pekerjaan persiapan yang bertujuan menghasilkan permukaan tanah dengan elevasi yang sudah direncanakan. Kemudian dilakukan pembetonan rib yang dapat dilaksanakan dengan metode cor di tempat (in situ) atau pracetak.
- Tahap Finishing : setelah rib terpasang, rongga antara rib diisi dengan tanah timbunan dan pasir, lalu dipadatkan dan pelat beton dicor di atasnya, sehingga dihasilkan pondasi KSLL.
Pondasi KSLL berbeda dengan dengan sistem konvensional seperti pondasi telapak atau pondasi rakit, di mana KSLL sangat kaku dalam memikul beban lentur, sehingga meminimalkan potensi differensial settlement. Kelebihan inilah yang membuat KSLL lebih andal untuk digunakan pada kondisi tanah lunak maupun ekspansif.
Konstruksi ini udah lama toh, aku baru tau nih, oke banget ternyata ini konstruksi, aku baca dari sini > http://goo.gl/LQ6Enw , lengkap n informatif juga berita2nya,, coba di kunjungi deh min, siapa tau bisa jadi referensi. Thanks ya min :)
BalasHapusKonstruksi ini udah lama toh, aku baru tau nih, oke banget ternyata ini konstruksi, aku baca dari sini > http://goo.gl/LQ6Enw , lengkap n informatif juga berita2nya,, coba di kunjungi deh min, siapa tau bisa jadi referensi. Thanks ya min :)
BalasHapus